Olahraga Powerlifter adalah bukan olahraga khusus bagi para orang kuat di bumi! Tidak ada orang yang terlahir langsung jadi kuat; olahraga ini merupakan sebuah proses latihan angkat berat yang berfokus pada 3 angkatan utama: Squat, Bench Press, dan Deadlift – berawal dari seorang pemula, advanced, dan bahkan menjadi seorang atlet Powerlifting – siap berlomba dalam kompetisi powerlifting lokal, nasional, hingga internasional.
Jadi, semua orang yang mengerti betapa pentingnya hidup sehat, bugar dan kuat hingga usia tua, dapat mulai berlatih powerlifting. Dan, efisien serta efektifnya hasil latihan yang dijalani, memerlukan kehadiran seorang Pelatih berpengalaman.
Siapa tahu, anda bukan saja menggemari olahraga angkat berat ini, tetapi melangkah lebih serius, menjadi seorang atlet elit – menuju ke sana, beberapa hal penting di bawah ini, sebaiknya anda ketahui.
Selalu Berat pada Awalnya
Apapun yang coba digeluti, awalnya selalu terasa berat – mencoba Functional Training, jadi Crossfitters, dan atau menekuni olahraga powerlifter. Belum memulai saja, kita sudah tahu bahwa ini olahraga angkat berat. Ini bisa jadi bikin ‘berat’ hati untuk melangkah – olahraga bagi para powerlifter ini memang bukan melulu soal bobot berat barbel yang hendak diangkat, tetapi juga perihal mental – ini soal pikiran.
Itu sebabnya, berlatih powerlifting di pusat kebugaran (gym), merupakan start yang bagus. Olahraga ini sedang booming di pusat-pusat kebugaran. Anda beruntung jika dapat berlatih bersama dengan komunitas powerlifting di gym tersebut. Rasa berat tadi dapat memudar, berganti semangat untuk terus berlatih, karena akan terjadi interaksi saling memotivasi satu dengan yang lainnya. Temukanlah komunitas powerlifting di kota anda, dan bergabunglah!
Olahraga Powerlifter di Rumah
Latihan powerlifting di rumah oke-oke saja. Namun, harus diingat, olahraga powerlifter adalah olahraga yang melibatkan objek beban yang berat, yakni barbel dan weight plates-nya. Kendatipun, anda memulai dengan bobot yang ringan, potensi cedera masih bisa terjadi apabila angkatan itu dilakukan dengan form atau teknik yang tidak tepat. Tentu, resiko menjadi lebih besar, apabila bobot angkatan semakin berat, dan dilakukan seorang diri di rumah, dengan alat gym yang tidak memiliki safety system support-nya.
Rekomen: Magnus New Combo Rack – The Strongest Combo Rack!
Jadi bagaimana baiknya? Kehadiran seorang Personal Trainer (PT) berpengalaman yang mendampingi, itu lebih baik dan sangat direkomendasikan. Ia bukan saja akan membuat program pelatihan yang tepat sebagai guidence latihan, tetapi sekaligus dapat menjadi motivator, dan Spotter anda.
Latihan Powerlifting via Media Sosial
Bagaimana jika berlatih dengan menonton video-video tutorial powerlifting di media sosial? Sebagai pemula yang mempunyai niat besar dan mental pembelajar yang baik, cara berlatih seperti itu boleh saja. Asalkan, dilakukan dengan prinsip kehati-hatian ketat – memahami betul segala hal penting sebelum memulai, potensi resiko, pemahaman teknik dasar, dan gym equipments yang paling tepat dan aman digunakan di rumah (home gym).
Pelatih Olahraga Powerlifter Berpengalaman, Kans Juara?
Ada yang berpendapat, bahwa jika dilatih oleh seorang pelatih hebat, maka kans menjadi juara itu terbuka lebar. Pendapat itu tidak sepenuhnya benar, karena sejumlah faktor dari diri si atlet juga ikut menentukan, seperti: Tekad untuk juara, kemauan keras untuk meng-improve skill-nya, stress management, disiplin (latihan, gaya hidup, dan nutrisi), dll.
Nah, jika anda ‘mengarah’ untuk suatu saat dapat ikut berkompetisi powerlifting dan membidik juara, pastikan segala faktor kunci dari diri anda, sebagaimana yang disinggung sebelumnya, dapat anda kuasai dan praktikkan. Selain itu, eksistensi PT atau pelatih powerlifter yang berpengalaman juga merupakan salah satu faktor penting.
Ciri-ciri Pelatih Powerlifting Berpengalaman
Pelatih olahraga powerlifter yang berpengalaman adalah aset besar bagi seorang atlet. Sekali lagi, beruntung bagi seorang pemula apabila mendapatkan support dari pelatih berpengalaman yang efektif dan cakap dengan pekerjaannya.
Sejumlah kemampuan berikut, merupakan ciri-ciri seorang pelatih yang berpengalaman dalam olahraga powerlifter.
Mahir dalam teknik powerlifting
Pelatih berpengalaman tentu saja harus terbukti mahir dalam teknik powerlifting selama sekian tahun. Jadi, ia tidak sekadar memahami teori angkatan SBD (Squat, Bench Press, Deadlift) yang benar itu seperti apa, tetapi juga piawai dalam mempraktikkannya. Adalah nilai plus, jika ia seorang mantan atlet profesional olahraga powerlifter.
Rekomen: Magnus Superlative Powerlifting Barbell
Tidak hanya teknik powerlifting yang dikuasai betul, seorang pelatih powerlifting yang berpengalaman, pun mempunyai pengetahuan yang luas tentang peralatan gym yang bagus.
Communication skills
Seorang pelatih yang efektif, mesti mempunyai communication skills yang bagus. Ia mampu MENERANGKAN banyak, dan banyak MENDENGARKAN. Ia memahami kebutuhan latihan calon atlet-nya, karena mendengarkan dengan baik. Dari sini, program pelatihan dapat dengan tepat dirancang secara personal.
Motivator yang pas
Pelatih powerlifting yang berpengalaman bukan saja cakap melatih teknik angkatan, tetapi juga bertindak sebagai motivator pada saat yang pas. Siklus semangat yang naik dan turun adalah alami dalam diri setiap orang. Pada saat semacam itulah, perannya sebagai motivator diperlukan; memompa semangat, dan menjaga si atlet tidak keluar dari jalur program pelatihannya.
Memahami nutrisi yang dibutuhkan
Pelatih berpengalaman tidak harus seorang ahli gizi untuk memberikan arahan tentang nutrisi yang dibutuhkan oleh atlet-nya. Kendatipun, memang sebaiknya untuk seorang atlet profesional yang rutin bertanding dalam kompetisi powerlifting, eksistensi seorang ahli gizi menjadi sangat penting dalam tim.
Pemahaman nutrisi berdasarkan pengalaman sang pelatih, sangat berguna diaplikasikan kepada atlet yang dilatihnya.
Cakap menyusun program latihan
Lain individu, lain program pelatihannya. Itu karenanya, seorang pelatih olahraga powerlifter yang berpengalaman, cakap menyusun program pelatihan yang bersifat personal.
Guna mencapai prestasi tertinggi, pelatih akan menyusun fase latihan yang tepat. Misalnya, seorang calon atlet yang belum pernah berkompetisi akan dipersiapkan setahun sebelumnya. Inilah yang disebut dengan siklus latihan tahunan.
Sedangkan, bagi atlet yang telah pernah berkompetisi, program pelatihan akan disusun berdasarkan hasil kompetisi terakhirnya, menuju ke kompetisi berikutnya. Jadi, jika dalam setahun ada 2 kompetisi yang bakal diikuti si atlet, maka program pelatihan pun akan disesuaikan dengan presisi – ada fase latihan dasar – build strength – intensitas dan volume ditingkatkan – maximal strength – tapering weeks – peaking. Begitu seterusnya.
Menjadi teman saat kondisi berubah
Kondisi seorang atlet tidak selalu progresif. Ada saat dimana kondisi kehidupan berubah drastis, semisal: Mengalami cedera, memutuskan menikah, mempunyai anak, stres kehidupan, dll. Pada kondisi semacam inilah, pelatih powerlifting yang baik akan menjadi teman yang berempati, mendukung, dan menawarkan solusi. Ini lebih dari sekadar kemampuan berkomunikasi yang baik.
Kesimpulan
Menuju prestasi tertinggi dalam olahraga powerlifter, tidak jadi dalam sehari semalam. Membutuhkan tekad kuat, kemauan ditempa dengan latihan yang serius dan berat, menjalani proses, bermental juara, dan kehadiran seorang pelatih berpengalaman. Kombinasi semua faktor tersebut, berpeluang membawa seorang pemula menjadi juara!
